masukkan script iklan disini
Karawang/MNi. Ratusana penonoton
dari beberapa daerah di Jawa
Barat kembali memadati kawasan Sirkuit
Jalan Baru (JB) Batujaya
untuk
menyaksikan atraksi Grass Track secara
gratis yang diadakan panitia dalam mengapresiasi bakat kawula muda. Tak ayal,
perlombaan Grass
Track dari
beberapa daerah se-Jawa Barat ini mampu melahirkan pembalap muda pada Minggu
(17/01/2016).
Sebanyak
kurang lebih 160 (Seratus Enam Puluh) peserta mewarnai
pertandingan Grass
Track di Serkuit JB Batujaya, Kabupaten
Karawan, Jawa Barat, diantaranya dari Kabupaten Bekasi dan DKI Jakarta yang memperebutkan
hadiah berupa uang cash dan trophi bagi Juara I, II, dan
III. Sirkuit JB
Batujaya yang terletak
di Desa Batujaya, Kecamatan Batujaya Kabupaten Karawang tepat pada
kawasan perbatasan
antara Kabupaten Karawang dan Kabupaten Bekasi memudahkan para peserta dan
penonton untuk memadati area sirkus. Rupanya pelopor Sirkuit Grass Track JB Batujaya sejak tahun 2014 lalu oleh H.Ruslihin,SE yang kini masih menjabat Kepala Desa
Segaran di Kecamatan
Batujaya Kabupaten Karawang, Provinsi Jawa Barat. Awalnya, lokasi sikuit hanya diisi
oleh track-track biasa oleh warga
setempat, namun kini sirkut JB Batujaya melejit se-Jawa Barat.
Grass track merupakan balapan motor yang menggunakan track
tanah, grass
track berbeda dengan ajang balapan motor croos, ajang balapan grass track membatasi kapasitas mesin motor
balap yang digunakan
yakni
berkapasitas
mesin dari 110 cc sampai 125 cc. Dalam ajang balapan grass track terdiri dari beberapa kelas, mulai dari kelas bebek 4 Tak open, kelas bebek 4 Tak pemula, kelas bebek 2 tak – 4 tak campuran. Pembalap-pembalap grass track pada
umumnya bukan berasal dari sekolah racer melainkan dari pembalap-pembalap liar,
hal
inilah yang kemudian menginspirasi panitia untuk menghimpun dan menyalurkan
bakat para pembalap Grass Track melalui ajang
perlombaan .
Salah seorang Komite Geleran Grasstrack
Kabupaten Karawang, Cep Ibun menyatakan, melalui Grestrack ini dapat menggali potensi masyarakat daerah bagi pencita Grastreck khususnya di Kabupten Karawang, “ada juga
dari Purwakarta, Bekasi dan DKI Jakarta” katanya saat ditemui MNi disela-sela
acara acara. Lebih lanjut, acara perlombaan grass track ini tanpa sponsor
namun hanya inisiatif panitia. Dalam acara perlombaan grass track di Sirkus JB
Batujaya tersebut, diketahui para peserta grasstrack dibagi dalam 10 class dan total peserta sebanyak 160 peserta pembalap grasstrack. Ternyata,
perlombaan yang sama juga pernah digelar pada tahun 2014 lalu, dan perlombaan
grass track di tahun 2016
ini merupakan yang ketiga kalinya.
Bibit pembalap muda untuk di tingkat pembinaan dalam
perlombaan grass
track kali ini, muncul nama Rifki yang baru duduk di kelas 2 SMP dari Kabupten Karawang sebagai sang
juara. Sementara itu secara terpisah, Kapolsek Batujaya AKP Marsono,S.Sos mengatakan
pihaknya turut mendukung acar tersebut karena dapat menghimpun pembalap agar
tidak menjadi pembalap liar di jalanan, “keamanan acara ini pun sangat kondusif, aman dan lancar, arus lalu lintas pun tidak terganggu, sebab masyarakt pun sangat
mendukung dengan adanya acara ini, dan pada akhirnya bisa melahirkan bibit-bibit pembalap muda, artinya hoby treck-treck liar di jalan bisa tersalurkan
dengan baik di grass
track JB
Batujaya ini” pungkasnya./Wasim