masukkan script iklan disini
Madura/MNi. Walaupun dana Bantuan Siswa Miskin (BSM)/ Program
Indonesia Pintar (PIP) dikucurkan oleh pemerintah dengan tujuan untuk penuntasan
wajib belajar dua belas tahun, meningkatkan pelayanan pendidikan yang layak,
mencegah angka putus sekolah, dan membantu siswa kurang mampu dalam pemenuhan
kebutuhan kegiatan pembelajaran, namun pada faktanya realisasi dana BSM/PIP di
SD Negeri Mandung 01 Kecamatan Kokop, Kabupaten Bangkalan, Madura disinyalir tidak
transparan dan penuh dengan penyimpangan.
Para wali murid umumnya menyatakan pihaknya tidak tahu
menahu jika selama ini ada dana BSM/PIP yang merupakan hak siswa miskin.
Setelah salahsatu LSM yang diketahui bernama LSM CeDe memberikan penjelasan
secara dor to dor kepada orangtua siswa, barulah para orang tua mengerti
tentang adanya dana BSM/PIP tersebut, “selama ini orang tua murid tidak pernah
diberikan sosialisasi oleh pihak sekolah mengenai dana BSM/PIP” kata Abd.Sakur
kepada MNi Selasa (05/01/2016) siang kemarin. Humas LSM CeDe menuding, pihak
sekolah tidak transparan dan justru melakukan pembodohan terhadap orangtua
siswa.
Diketahui, realisasi dana BSM/PIP Tahun Pelajaran
2014-2015 tingkat SD untuk Kelas I, II, III, dan V diberikan dana BSM/PIP untuk
satu tahun sebesar Rp 450.000, sementara untuk Kelas VI diberikan dana BSM/PIP
untuk satu smesternya sebesar Rp 225.000, dan untuk siswa Kelas I pada Tahun
Pelajaran 2015-2016 sekarang diberikan dana BSM/PIP untuk satu semeter sebesar
Rp 225.000. Namun hal ini menurut Abd.Sukur, tidak berlaku di SD Mandung 01
Kecamatan Kokop sebab orang tua siswa selama ini hanya diberikan seragam yang
nominal harganya hanya berkisar Rp 150.000.
Wali murid SD Negeri Mandung 01 lalu mendatangi pihak
sekolah mempertanyakan dana BSM/PIP. Mereka menuntut realisasi dana BSM/PIP
harus dilakukan secara transparan, “ini tidak bisa dibiarkan, pihak sekolah harus
transparan dalam merealisasikan dana BSM/PIP dan mekanismenya juga harus sesuai
dengan aturan yang berlaku” tegas seorang wali murid H.Abdus kepada MNi./ Nasiruddin